Logo dan Tema Hari Sumpah Pemuda Pemuda ke-96 Diluncurkan

beritaKUH- Logo dan tema Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-96 resmi diluncurkan  Bertempat di Auditorium Wisma Kemenpora, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Dito Ariotedjo. Peluncuran logo ini bertujuan  Jadikan Pemuda sebagai Pemimpin Masa Depan.

Logo dan tema Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-96 resmi diluncurkan

Peluncuran ditandai dengan simbolis hand scanning oleh Menpora Dito yang didampingi oleh Sekretaris Kemenpora Gunawan Suswantoro dan Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora Raden Isnanta.

Acara peluncuran logo Hari Sumpah Pemuda ke-96 merupakan awal acara puncak Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2024 mendatang yang akan diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

“Logo baru HSP memberikan semangat bagi para pemuda untuk mensukseskan Hari Sumpah Pemuda yang ke-96. Dengan harapan tetap menjaga persatuan untuk kemajuan bangsa Indonesia,” ujar Dito Ariotejo, Menpora.

Dihadiri oleh seluruh pejabat internal Kemenpora dan para perwakilan pemuda dari program Kepemudaan Kemenpora diantaranya Pemuda Pelopor, Wirusaha Muda Pemula (WMP), Talenta Muda dari Pendidikan Kader Pemimpin Muda Nasional (PKPMN) serta didukung juga oleh otganisasi Pemuda Olahraga Bersatu (POB).

“Ini sebagai bukti Kemenpora mendukung perjuangan memajukan Pemuda-Pemudi Indonesia terhadap kemajuan kualitas genereasi pemuda dan olahraga,” tambah Dito.

“HSP digelar nanti sudah ada Menteri yang baru, namun upaya mensukseskan HSP diperlukan dukungan semua pihak dan keterlibatan seluruh pemuda Indonesia. Presiden terpilih, Bapak Prabowo Subianto juga merupakan tokoh yang gemar berolahraga dan sangat menaruh perhatian besar pada Pemuda Indonesia. Dengan begitu, pelaksanaan HSP yang jatuh tanggal 28 Oktober 2024 harus lebih meriah lagi, dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat khususnya para pemuda.” kata Dito.

“Peluncuran logo HSP merupakan momen penting untuk para pemuda agar dapat menjadi simbol kebangkitan bangsa Indonesia agar mampu memiliki daya saing dan menjadi generasi pemimpin yang akan datang.” ujar  Swara Andhika Emil  Ketua Umum Komite Pemuda Olahraga Bersatu (POB).

Filosofi logo HSP lebih mendalam lagi. Pemilihan warna cornsilk (serabut jagung) pada logo HSP menandakan usia pemuda yang masih “seumur jagung” namun menjadi sumber dan harapan kehidupan.
Warna emas muda, mewakili potensi pemuda Indonesia untuk keberlangsungan bangsa di masa mendatang.  Sedangkan warna emas merupakan representasi harapan menuju Indonesia Emas. Tiga lambang Pemuda mewakili  keberagaman yang mampu maju bersama untuk Indonesia Raya.
Merah Putih Dinamis adalah gambaran Indonesia yang bergerak dinamis menghadapi perubahan menuju arah yang lebih baik.
Orang mengangkat tangan. Lambang ini menggambarkan posisi para pemuda yang seperti mengajak untuk menunjukkan kemampuan pemuda menerbangkan Indonesia ke tempat yang lebih tinggi.

Semua itu diutarakan oleh Dionisius Satria Arthamas, salah satu anggota POB. Juga mengatakan, bahwa sebelum HSP digelar di TMII, Kemenpora juga akan menggelar berbagai acara kepemudaan dan olahraga sebagai rangkaian kegiatan di bulan Pemuda ini sebelum puncak acara di TMII pada tgl 28 Oktober 2024 nanti.

15 anggota POB juga akan turut meramaikan dan mendukung Dieng Run 2024 yang akan diselenggarakan pada tanggal 13 Oktober 2024, sebagai bentuk kontribusi nyata dalam memajukan wisata Olahraga Indonesia. Dataran tinggi Dieng yang menjadi salah satu spot wisata terbaik di Jawa Tengah.

“Dieng Run 2024: Lari Atas Awan juga menjadi salah satu event olahraga yang diikuti oleh berbagai banyak kalangan masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia dan Jawa Tengah bahkan mancanegara. Event ini pertama kali digelar pada 29 Oktober 2023 sukses mengajak ribuan pelari untuk merasakan berlari di dataran tinggi yang dikelilingi pemandangan alam yang indah.” tambah Swara Andhika Emil.

“Keaktifan kami bergerak terus untuk terlibat dalam event-event di bulan pemuda ini tidak hanya untuk menunjukkan kemampuan para pemuda Indonesia namun juga bentuk mensukseskan HSP 2024,” tutup Swara Andhika Emil.