beritaKUH- Seru!! Terik nya matahari Tanggerang tidak menyurutkan semangat para pelaku bisnis kuliner untuk ikut serta dalam acara “Factory Visit To Umara Group“. Mungkin sebagian besar dari kita tidak pernah mengetahui bahwa ternyata telah banyak inovasi dalam hal teknologi yang sudah diterapkan dalam industri makanan dan minuman, seperti teknologi skin pack, frozen, dan lain sebagai nya. Untuk itu dalam kesempatan kali ini, Foodizz menyelenggarakan “Factory Visit To Umara Group” dengan tujuan membuka wawasan dan potensi kerja sama bagi para pelaku industri bisnis kuliner untuk mengenal dan bisa memanfaat kan teknologi dalam bisnis makanan, yang salah satu nya dimiliki oleh Umara Group. Adapun teknologi yang dimiliki oleh Umara Group dalam pengolahan makanan dan minuman merupakan sebuah proses berkelanjutan yang memungkinkan produk makanan dan minuman dalam kondisi fresh ketika akan disajikan, tanpa bahan pengawet, namun tetap bisa disimpan sampai 1 tahun (12 bulan) sebelum disajikan. “Factory Visit to Umara Group” dihadiri oleh beberapa brand kuliner seperti: Sambal Bakar Indonesia, Summer Minibar, Akang Group (Baso Aci Akang, Padang Payakumbuah, Acihuy Akang, Iga Kokojo, Toko Kopi Pasar Lama, Kopi Rumah Pohon), Nyaka Group (Katsunyaka & Namba Chicken), Pisang Madu Pasti, Koreakeun, Sambal Bakar Mang Ujang, Kylafood, dan Nyonya Hoki, yang sangat bersemangat dan penuh keingintahuan ketika teman-teman dari Umara Group mengajak berkeliling masuk ke fasilitas pengelolaan makanan, dari bagian receiving sampai warehousing. “Kita bisa lihat dari segi manufacture seperti apa, sistem kerjasamanya seperti apa, menarik banget! Untuk Foodizz, (bisa) diadakan lagi acara acara seperti ini, sangat membantu (kami) sebagai pebsisnis kuliner!” Al Ritski Primadhani, Sambal Bakar Indonesia.
“Factory Visit to Umara Group” ini, dibuka dengan networking dan perkenalan singkat mengenai Umara Group dari Pa Asep Ginanjar, selaku General Manager PT. Laukita Bersama Indonesia (Umara Group), kemudian acara di lanjutkan dengan melihat fasilitas produksi (mulai dari receiving, washing, warehouse, kitchen, R&D, hingga bagian packing, dan loading area. Setelah selesai berkeliling, kami disambut dengan makan siang, diskusi, dan juga tanya jawab. Setelah itu acara ditutup dengan melakukan foto bersama di bagian depan gedung Umara Group.
Beberapa peserta merasa bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat seperti berikut:
- “Hari ini kunjungan ke Umara Group, (saya) bersyukur sudah diajak, dan bisa melihat fasilitas, menambah networking dengan banyaknya brand yang ikut. Dan ini bentuk nyata dari networking yang diajak dari Foodizz, dapat banyak teman dan opportunity baru dibidang F&B. Dan melihat bagaimana F&B itu dapat berkembang lebih besar lagi dengan adanya fasilitas (seperti) yang dimiliki Umara Group. Dan kita bisa bersinergi bersama, membuka peluang-peluang baru yang luar biasa. Happy banget, thank you Foodizz” ujar Rio Saputra, Pisang Madu Pasti.
- “Seru banget acaranya, bisa dikenalkan dengan temen-temen pebisnis kuliner lainnya, kita juga diajak visit langsung ke pabrik Umara Group yang pabriknya bener-bener proper, banyak insight yang didapatkan, dan banyak celah-celah kolaborasi yang bisa di lakukan.” ujar Galih Ruslan, Kyla Food.
- “Keren banget, saya bener-bener dapat wawasan bagaimana standarisasi dan prosedur yang ideal dalam sebuah proses pengolahan makanan, baik itu makanan instan ataupun makanan yang disajikan secara langsung, mulai dari proses penerimaan barang, pengolahan, pemasakan, sampai dengan proses packing, dan akhirnya sampai konsumen. Itu semua bener-bener dijelasin dengan detail, standarnya seperti apa, prosedurnya seperti apa, sehingga akhirnya Saya ebagai pelaku kuliner mendapatkan manfaat bahwa makanan itu punya standarisasi, sebelum akhirnya makanan sampai ke kensumen.” Fikri, Koreakeun
